Persembahan untukmu
Imamku
Tak ada kata yang indah untuk di
ucapkan, Tak ada janji yang begitu tulus, Tak ada cinta yang begitu murni, Tak ada
lelaki yang begitu berwibawa,Kecuali saat aku melihat calon imam ku mengucapkan
lafaz ijab qabul di depan orang tuaku, dan dihadapan semua orang yang hadir
disana. Jantung Ini berdegup kencang, tak terasa air mata mengalir begitu saja,
namun bibir ini tersenyum bangga. Itulah detik-detik dimana aku resmi menjadi
seorang istri, dan tak akan pernah aku lupakan seumur hidupku, imamku hanya
satu, sekarang dan selamanya, tak akan pernah tergantikan, selama kaki ini
masih kuat melangkah, akan terus aku ikuti kemanapun imamku pergi, meski dalam
perjalanan kadang ada badai yang siap menggoyahkan, percayalah aku akan terus
berpegang kepadamu imamku, dan seandainya imamku di panggil tuhan lebih dulu,
aku akan terus menunggu sampai tuhan juga memanggilku untuk bertemu kembali dengan
imamku.. tulisan ini aku persembahkan untukmu (suamiku), terimakasih karena
kamu sudah menjadi Imam yang tak pernah lelah menuntunku…..
(Rahma Nur Asma)
No comments:
Post a Comment